Tampilkan postingan dengan label air. Tampilkan semua postingan
Tampilkan postingan dengan label air. Tampilkan semua postingan

Jumat, 04 Maret 2011

Menurunkan Demam Bisa Membuat Masa Sakit Jadi Lebih Lama

Salah satu hal yang membuat orang tua langsung cemas dan takut adalah ketika temperatur anak tiba-tiba meningkat cepat. Tanpa menunggu lama, para orang tua pasti cenderung membawa buah hati mereka ke rumah sakit.

Namun, menurut laporan studi dari Akademi Pediatrik Amerika (AAP) justru menyarankan agar orang tua tak bertindak terlalu cepat. Mereka mengingatkan bahwa demam adalah mekanisme alami tubuh melawan penyakit dan menurunkan demam bisa membuat masa sakit jadi lebih lama. AAP merekomendasikan, orang tua dianjurkan melakukan perawatan khusus jika demam mulai membuat anak mereka merasa tidak nyaman.

"Demam adalah salah satu alasan paling umum yang membuat orang tua membawa mereka ke rumah sakit. Orang tua memang memiliki keprihatinan tinggi, selain itu ada banyak mitos buruk yang mungkin ditimbulkan akibat demam," ujar penulis utama laporan, Dr. Janice Sullivan, guru besar dari klinik pediatrik dan farmakologi dari University of Louisville School of Medicine di Kentucky.

"Kadang orang tua berpikir bila mereka menurunkan demam anak, maka si buah hati akan cepat lebih baik, tapi demam adalah tanda penyakit dan itu adalah cara tubuh untuk memperlambat kerja kuman demi mengusir mereka. Demam adalah salah satu pemicu untuk memproduksi lebih banyak sel darah putih. Jika anda membuat demam turun, maka anak anda bisa jadi tak membuat cukup banyak sel darah putih yang diperlukan untuk melawan infeksi," paparnya.

"Keluarga perlu mengingat bahwa ketika seorang anak mengalami demam, itu adalah gejala, bukan masalah utama. Demam bisa jadi bermanfaat, jadi orang tua perlu melihat dengan seksama apa yang menyebabkan demam, bukan demam itu sendiri," saran Sullivan.

Masih menurut laporan AAP, yang dipubliksikan pada Pediatrik bulan Maret menyarankan alih-alih berkutat pada termometer, orang tua lebih baik memperhatikan perilaku anak untuk memutuskan apakah seharusnya memberi obat penurun demam atau tidak.

"Jika anak anda makan dan minum dengan baik dan masih melakukan beberapa aktivitas--meski tak seaktif di kala normal--dan si bocah terlihat sedikit nyaman, mengapa anda harus menghilangkan mekanisme pertahanan alami tubuhnya? ujar pakar pediatrik, Basil Zitelli, di Rumah Sakit Anak, Pittsburgh.

Namun, begitu si kecil terlihat lesu dan secara umum tak nyaman, maka obat pengurang rasa nyeri dan demam, seperti acetaminofen atau ibuprofen, mungkin bisa digunakan. Tapi, imbuh AAP, tetap berikan obaat sesuai dengan petunjuk dan dosis yang tertera pada kemasan atau konsultasikan dengan dokter sesuai dengan usia dan berat badan si anak.

APP memperingatkan betul kehati-hatian dalam pemberian obat, sebab sangat berisiko dan bisa mengancam nyawa. Pasalnya dalam riset sebelumnya sekitar setengah dari orang tua terbukti tidak memberi dosis tepat kepada anak mereka.

Sullivan juga menekankan agar orang tua tidak memberi obat anti demam orang dewasa kepada anak, bahkan meski tablet tersebut dibagi atau dipecah lebih kecil demi mendapat dosis tepat. "Penting untuk menggunakan obat khusus bagi anak dan sesuai dengan dosis atau alat takar yang disediakan," ujar Sullivan.

AAP juga mengingatkan orang tua agar tidak memberi aspirin karena identik dengan potensi risiko mengancam nyawa, yakni kondisi yang disebut sindrom Reye. AAP juga tak merekomendasikan melakukan kompres dengan alkohol karena terlalu banyak alkohol yang bisa diserap kulit. Secara umum, laporan AAP menyatakan orang tua harus waspada dan mengontak dokter bila terjadi hal berikut.
  • Bayi di bawah 3 bulan mengalami demam 38 derajat Celsius atau lebih
  • Bayi antara 3 hingga 6 bulan dengan demam 39 derajat Celsius atau lebih
  • Anak berusia lebih tua dari 6 bulan dengan demam 39,5 derajat Celsius atau lebih
  • Anak kecil dengan demam disertai letih, lesu, sakit kepala, ruam kulit, kesulitan bernafas atau dehidrasi.
sumber: detik.com

Kamis, 03 Maret 2011

BISAKAH KURANG MINUM MEMICU SERANGAN JANTUNG?

Anjuran untuk sering-sering minum air putih punya banyak manfaat. Selain menjaga tubuh dan pikiran tetap bugar, kadar air dalam tubuh yang senantiasa terjaga juga bisa mengurangi risiko serangan jantung akut.

Sekitar 70 persen tubuh manusia terdiri dari air sehingga air memegang peran penting dalam menjaga kesehatan. Nutrisi-nutrisi penting dalam makanan hanya bisa diserap jika sel-sel dalam tubuh memiliki cukup air untuk melarutkannya.

Komponen tubuh yang paling banyak mengandung air adalah darah, dengan komposisi air sekitar 85 persen. Apabila kadar air dalam tubuh berkurang, darah akan mengental dan membuat peredaran darah menjadi tidak lancar.

Berkurangnya kadar air dalam tubuh antara lain dipicu oleh keluarnya keringat saat beraktivitas. Jika tidak diimbangi dengan minum air putih, maka dehidrasi atau kekurangan cairan tubuh bisa menyebabkan darah mengental dan peredarannya tidak lancar.

Darah yang mengental juga punya risiko lebih tinggi untuk membentuk endapan di pembuluh darah. Saat melewati pembuluh-pembuluh halus yang menuju jantung, endapan itu bisa saja menyumbat dan menyebabkan serangan jantung akut.

Hal ini dijelaskan oleh Dr dr Saptawati Bardosono, MSc atau biasa dipanggil dr Tati, dosen Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia dalam jumpa pers bertema "Waspada Dampak Dehidrasi Ringan Terhadap Kinerja, Kognitif dan Mood" di Hotel Le Meredien Jakarta, Rabu (9/2/2011).

Meski demikian, dr Tati mengatakan risiko untuk mengalami serangan jantung hanya karena kurang minum saja sangat kecil. Biasanya itu terjadi jika seseorang sejak awal memang sudah memiliki gangguan pada jantung atau sistem peredaran darahnya, lalu dehidrasi atau kurang cairan akan memperparah kondisinya.

Dampak yang sesungguhnya lebih butuh perhatian adalah berkurangnya kemampuan kognitif dan mood atau suasana hati. Dehidrasi ringan dengan tingkat keparahan 1,4 persen pada pria atau 1,3 persen pada wanita sudah bisa membuat kemampuan kognitif atau berpikir seseorang terganggu.

Dehidrasi ringan hingga sedang juga bisa mempengaruhi emosi dan suasana hati. Gejalanya antara lain mudah tersinggung, marah-marah, gelisah dan mudah panik. Akibatnya orang itu menjadi lebih mudah stres dan mengalami gejala lain yang menyertainya seperti sakit kepala.

"Jika mengalami sakit kepala, jangan buru-buru minum obat. Coba dulu minum 2-3 gelas air putih, lalu tunggu 20 menit. Jika sakit kepala itu dipicu oleh dehidrasi ringan, maka akan sembiuh dengan sendirinya. Kalau tidak sembuh, baru boleh minum obat," ungkap dr Tati.

(up/ir)
Sumber : Detik.com
Penulis : AN Uyung Pramudiarja

Kamis, 09 Desember 2010

Nasihat "Kuno" Tapi Cespleng: Minumlah Minimal Dua Liter Perhari, Kenapa?

Setiap orang dewasa setidaknya harus minum air minimal dua liter sehari untuk menjaga kesehatan dan stamina tubuh agar tidak mengalami dehidrasi dan mengganggu kesehatan, kata ahli gizi, Dr Samuel Oetoro. "Setidaknya kita harus minum air delapan gelas atau dua liter sehari untuk mengganti cairan kita yang hilang karena aktivitas," kata Samuel dalam diskusi Air Adalah Kebaikan Alam dan Manfaatnya Bagi Tubuh yang diadakan oleh Danone Aqua, di Jakarta, Rabu.


Menurut Samuel, manfaat air sangat penting bagi kehidupan manusia bahkan dapat disamakan dengan kebutuhan tubuh terhadap zat gizi dan vitamin yang dibutuhkan tubuh.
Dia mengatakan, perlunya manusia mengonsumsi air dua liter sehari adalah untuk menggantikan cairan di tubuh yang hilang sebanyak dua liter melalui air seni, keringat dan saluran pernapasan.

"Oleh sebab itu, karena air yang hilang per hari sebanyak dua liter karena aktivitas sehari-hari, maka cairan tersebut juga harus diisi dengan cara minum air sebanyak dua liter sehari," kata Samuel.

Diingatkan, dampak manusia kekurangan cairan sangat fatal dan bisa membahayakan kesehatan manusia jika tidak mengonsumsi air sebanyak dua liter per hari. Apabila manusia kekurangan dua persen air, katanya, akan menimbulkan rasa haus, letih, lemah, mengganggu konsentrasi dan kemampuan berpikir.

Jika kehilangan air sebanyak empat persen hingga enam persen maka tubuh akan alami kelemahan yang berat, pucat, selaput lendir kering, buang air kecil berkurang dan kesadaran menjadi gelisah. "Namun jika kekurangan air mencapai 12 persen maka kesadaran sudah tidak merespon, buang air kecil tidak ada, muka terlihat kelabu, tekanan darah menurun, nadi sangat cepat dan pelan yang semuanya bisa berakibat fatal seperti kematian," katanya.

Diingatkan pula bukan hanya konsumsi dua liter per hari yang penting tapi juga kualitas air yang diminum perlu memiliki karakteristik yang sesuai dengan standar kesehatan, seperti tidak berwarna, tidak bau, tidak berasa serta bebas dari bahan kimia berbahaya dan bakteri.
Redaksi: Siwi Tri Puji B
Sumber: 
 Republika Online
Artikel Terkait: 

ET Pure Water RO System sebagai ginjal "ketiga" manusia


Sabtu, 20 November 2010

MENURUNKAN BERAT BADAN DENGAN AIR PUTIH

Diet dengan hanya minum air putih dipercaya sebagai cara terbaik untuk menurunkan berat badan dengan cepat sekaligus membuang racun dari dalam tubuh. Bagaimana cara diet dengan air putih?

Orang yang sedang menjalani diet dengan hanya minum air putih sebaiknya menghindari semua makanan padat dan banyak minum air ketika menjalani diet ini.

Tanpa makanan padat tubuh masih bisa bertahan. Karena tubuh memiliki cadangan yang memadai untuk dapat bertahan selama beberapa hari tanpa makanan.

Ahli gizi umumya merekomendasikan diet dengan minum air putih selama 10 hari bagi orang dengan kondisi fisik baik. Proses ini juga dapat membantu meningkatkan proses detokfisikasi.

Dilansir dari Buzzle, Selasa (19/10/2010), orang yang menjalani diet air putih, diharapkan minum 7-10 gelas air suling atau air minum yang dimurnikan setiap hari. Dengan diet ini, penurunan berat rata-rata sekitar 1-2 kilogram per hari.

Selain minum air, orang yang sedang menjalani diet air putih masih bisa mengonsumsi makanan yang berbentuk cair, seperti sup bening, jus buah tanpa ampas, kaldu sayuran, teh atau kopi tanpa gula dan krim atau buah-buahan yang mengandung banyak air.

Tapi tidak semua orang dapat menjalankan cara diet seperti ini. Karena orang dengan penyakit jantung, diabetes dan penyakit tertentu lainnya tidak boleh melakukan pola diet seperti ini.

Ada beberapa syarat yang perlu diperhatikan, antara lain:
  1. Orang yang diet air putih harus mengatur aktivitasnya, jangan sampai yang membutuhkan banyak tenaga dan mengeluarkan banyak keringat.
  2. Sebelum memilih diet air putih, Anda harus berkonsultasi dengan dokter. Orang dengan penyakit jantung, diabetes dan penyakit tertentu lainnya tidak boleh melakukan pola diet seperti ini.
  3. Bila Anda diet air putih lebih dari 1 minggu dan tidak dapat meninggalkan kegiatan rutin, maka Anda harus menyertakan jus buah sebagai tambahan gizi.
  4. Tidak disarankan untuk menggunakan air keran atau air mineral. Untuk melakukan diet air putih, sebaiknya gunakan air suling yang memiliki sifat magnetik untuk meningkatkan proses detoksifikasi.
  5. 8-10 hari sebelum diet air putih, Anda harus mulai makan banyak buah-buahan mentah dan sayuran, minum jus buah segar dan sayur jus. Hal ini akan membantu mempersiapkan tubuh untuk puasa dan detoksifikasi selama diet.
  6. Ketika sedang diet air, kemungkinan Anda mengalami pusing atau berkunang-kunang ketika tiba-tiba berdiri. Jadi selalu hati-hati ketika akan berdiri, tarik napas dalam-dalam baru kemudian berdiri. Tarik napas dalam-dalam dapat meningkatkan proses oksigenasi dan meningkatkan sirkulasi.
  7. Hindari makanan berat (makanan kaya lemak), berminyak, makanan pedas. Demikian pula, makan berlebihan juga harus dihindari. Jika Anda tidak mengubah kebiasaan makan setelah diet, Anda cenderung mendapatkan berat badan yang cepat.
 (mer/ir)

Sumber : Detik.com, Oktober 2010
Penulis : Merry Wahyuningsih


Artikel terkait:
Berat Badan Turun 10 Kg Selama 3 Bulan
Dalam 2 Bulan, Berat Badan Turun 8 Kg
Gold Shape Natural Fiber : Cara Alami Menurunkan Berat Badan
 ET Pure Water RO System:

Senin, 15 November 2010

ET Pure Water RO System


Reverse Osmosis

Solusi Bagi Kesehatan Air Anda
Dengan semakin majunya teknologi dan industri, memang kehidupan manusia menjadi lebih mudah dan modern tetapi dibalik kemajuan tersebut bahaya polusi dan pencemaran semakin mengancam kesehatan dan kehidupan manusia. Dampak negatif dari industri, emisi gas buang kendaraan, maupun pertambangan jelas mencemari udara. Semakin lama udara / atmosfir bumi jenuh dengan bahan - bahan pencemar, maka gumpalan awan hujanpun akan tercemar. Padahal awan hujan ini merupakan salah satu mata rantai siklus ketersediaan air di sungai, danau dan air bawah tanah.

Polusi pada makanan dan airpun tidak kalah mengerikan daripada pencemaran udara. Limbah industri, sisa penggunaan bahan kimia pertanian seperti pestisida / herbisida, pupuk kimia, sampah organik dan sisa hasil tambang, maupun sampah radio aktif, meracuni dan mencemarkan sungai-sungai dan cadangan air bawah tanah.

Tahukah Anda air dapat menjadi penyebab menurunya daya tahan tubuh, meningkatnya kasus penyakit ginjal (gagal ginjal), penyakit kulit, kerontokan rambut dan hipertensi. US - EPA atau Departemen Lingkungan Hidup Amerika membuat standar pengaturan air minum nasional berdasarkan penelitian-penelitian klinis pada pengaruh setiap bahan pencemar terhadap kesehatan tubuh manusia. Peraturan ini sangat ketat dalam memberikan toleransi ambang batas terhadap bahan kontaminan atau pencemar pada air, sebagai contoh : toleransi ambang batas untuk logam berat timbal (lead) dari bahan kimia anorganik adalah 0 (nol). Artinya lead tidak boleh ada pada air karena dapat mengakibatkan keterlambatan pertumbuhan mental dan fisik pada anak-anak, seperti autisme, idiot dan gangguan fungsi otak. Pada dewasa mengakibatkan gangguan fungsi ginjal dan hipertensi.

Akibat ulah manusia tersebut maka manusia berupaya keras untuk mengatasi dampak negatif dari kemajuan teknologi. Namun dari banyaknya alat atau sistem pemurni air yang telah ada sekarang ini ternyata tidak semua sistem mampu memberikan solusi terbaik untuk mengatasi masalah ini dengan memberikan produk-produk bermutu dalam pemurnian air minum.
Kami menyediakan produk pemurni air minum sesuai kondisi Anda.

ET Pure Water RO System
Sistem Reverse Osmosis (RO) dengan membran yang bersifat selektif semipermeabel dapat memisahkan air murni dari kotoran bahan pencemarnya. Membran yang berdimensi 0,0001 mikron mampu bekerja hingga memurnikan air dari berbagai aspek pencemaran seperti fisika, kimia dan mikrobiologi. Sistem ini bukan saja sudah teruji secara kualitatif juga kuantitatif sehingga telah digunakan untuk pengembangan proyek NASA, industri soft drink raksasa, Angkatan Laut Amerika Serikat. Dilengkapi dengan sistem Bio Energy yang menggunakan Bio FIR (Far Infra Red), menjadikan air ini memiliki energy yang sangat bermanfaat bagi kesehatan tubuh. Dengan kapasitas 170 liter lebih perharinya dan konsumsi listrik yang hemat (kurang lebih 12 watt saja) mesin ini sangat efektif dan hemat untuk memenuhi bukan saja kebutuhan air minum keluarga Anda bahkan dapat dipakai untuk mencuci beras, masak nasi, sayur dan mencuci muka bagi keluarga Anda.

Bio Energy
Adalah cahaya Far Infra Red (FIR) yang merupakan bagian dari cahaya matahari, dikenal juga sebagai cahaya kesehatan dan cahaya Biogenetik.

Secara umum, adanya Bio Energy dalam air minum akan memberikan manfaat pada kesehatan :
1.    Mengurangi kadar keasaman darah
2.    Menjaga dan meningkatkan kesegaran tubuh
3.    Mempercepat pengaruh daya larutan
4.    Memperbaiki sirkulasi darah
5.    Memperbaiki metabolisme
6.    Mencegah pembiakan bakteri
7.    Membantu pertumbuhan dan perkembangan

Air yang sudah diproses dengan Bio FIR akan menjadi air yang :

1.    Kaya oksigen 3X lebih tinggi dari air biasa.
2.    Daya kelarutan 3X lebih tinggi dari air biasa.
3.    Penyerapan di usus 3X lebih tinggi dari air biasa.

MANFAAT ET Pure Water RO
  • Mencuci muka lebih bersih, sehat dan segar.
  • Rasa kopi / teh lebih nikmat.  
  • Memasak nasi lebih enak dan tidak cepat basi.
  • Mencuci sayur dan buah lebih segar.
  • Mencuci makanan laut lebih segar dan mengurangi bau amis.
  • Rasa sup lebih enak dan lezat.


REKOMENDASI DUNIA
  • Digunakan oleh rumah sakit terkemuka untuk mesin Haemodialisa (cuci darah). 
  • Digunakan oleh industri farmasi sebagai pelarut obat.
  • Digunakan oleh Industri soft drink raksasa di seluruh dunia.
  • Digunakan oleh NASA, Badan Antariksa AS
  • Digunakan oleh Angkatan Laut AS, pada kapal selam dan kapal perang.
sumber: gne-biz.com